Melakukan ibadah membutuhkan akses dan kehadiran yang sering di kuil tersebut, sesuai dengan keyakinan karakter. Jika tempat seperti itu tersedia, aktivitas tersebut membutuhkan waktu satu minggu kerja dan tidak melibatkan pengeluaran uang.

Pada akhir waktu yang diperlukan, karakter memilih untuk melakukan check Intelligence (Religion) atau Charisma (Persuasion) untuk menentukan hasil dari aktifitas downtime ini. Bantuan, dalam arti luas, adalah janji bantuan masa depan dari perwakilan kuil. Hal ini dapat digunakan untuk meminta bantuan kuil dalam menangani masalah tertentu, untuk dukungan politik atau sosial umum, atau untuk mengurangi biaya mantra cleric hingga 50 persen. Bantuan juga bisa berbentuk campur tangan dewa, seperti pertanda, penglihatan, atau keajaiban kecil yang diberikan pada momen penting. Jenis bantuan terakhir ini dikeluarkan oleh DM, yang juga menentukan sifatnya.

Rumah ibadah bisa menjadi labirin skema politik dan sosial. Bahkan sekte dengan niat terbaik pun bisa rentan terhadap persaingan. Seorang tokoh yang melayani sebuah kuil berisiko terlibat dalam perjuangan semacam itu. Setiap minggu kerja yang dihabiskan dalam layanan keagamaan membawa 10% kemungkinan komplikasi.